Warna air biru toska di wisata Kedung Pedut Jogja ini memukau, tak kalah dengan Sungai Aare Swiss

- Kamis, 13 Oktober 2022 | 19:14 WIB
Warna air biru toska di wisata Kedung Pedut Jogja ini memukau, tak kalah dengan Sungai Aare Swiss (Instagram @kedung_pedut)
Warna air biru toska di wisata Kedung Pedut Jogja ini memukau, tak kalah dengan Sungai Aare Swiss (Instagram @kedung_pedut)

AGTVnews.com - Berkunjung ke wisata alam air terjun adalah hal biasa. Namun berbeda dengan wisata air terjun Kedung Pedut yang ada di Jogja ini.

Air terjun Kedung Pedut memiliki pesona yang sangat indah dan memiliki air yang biru jernih.

Tentu hal ini akan menjadi berbeda sebab di Idonesia jarang sekali ada wisata air terjun yang warnanya biru jernih seperti di wisata Air Terjun Kedung Pedut ini.

Wisata Air Terjun Kedung Pedut ini tepatnya ada di Jl. Kutogiri Gunung Kelir, Kembang, Jatimulyo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Harga tiket air terjun Kedung Pedut sebesar Rp11 ribu per orang.

Nama Kedung Pedut diambil dari kata kedung berarti kubangan atau kolam sedangkan kata pedut memiliki makna kabut.

Baca Juga: Ketahui 5 pantangan sepele tapi berbahaya saat burung kenari mabung, jika dilanggar bisa berakibat menyedihkan

Kabarnya air di Kedung pedut memiliki warna biru tosca sebab adanya pantulan dari cahaya atahari yang mengenai bebatuan putih dalam air tersebut.

Warna biru dari air terjun inilah yang menjadi daya tarik bagi para wisatawan untuk datang ke Kedung Pedut.

Keindahan warna air Kedung Pedut sering disebut-sebut tak kalah canti dengan sungai Aire di Swiss.

Selain itu wisata air terjun Kedung Pedut memberikan nuansa asri dan sejuk. Berbagai tanaman dan pohon berada disekitar wisata alam ini.

Akses jalan menuju wisata ini juga telah bagus membuat banyak orang semakin tertarik untuk datang.

Jarak antara loket air terjuan dan lokasi juga cukup dekat sekitar 300 meter atau sekitar 10 menit.

Baca Juga: 5 jenis Anggrek yang cocok untuk para penghobi tanaman hias pemula, ada yang bisa tumbuh di tanah

Halaman:

Editor: Muji Lestari

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X