Misteri Keris Mpu Gandring, Pusaka Kerajaan Singasari Konon Ditempa di Wilayah Blitar

- Selasa, 13 September 2022 | 17:52 WIB
Ilustrasi: Keris Mpu Gandring yang membunuh 7 raja-raja di Jawa. (Grafis AGTVnews.com)
Ilustrasi: Keris Mpu Gandring yang membunuh 7 raja-raja di Jawa. (Grafis AGTVnews.com)

AGTVnews.com - Keris Mpu Gandring merupakan keris pusaka kerajaan di Jawa. Keris ini pertama kali dipesan oleh Ken Arok, Raja pertama di kerajaan Singasari.

Ken Arok yang kala itu sebagai punggawa di Kadipaten Tumapel membutuhkan senjata untuk bisa menghabisi nyawa Tunggul Ametung secara diam-diam.

Hal ini dilakukan, karena Ken Arok yang telah jatuh cinta dengan istri Tunggul Ametung, Ken Dedes.

Niat untuk membunuh Tunggul Ametung ini disampikan Ken Arok kepada ayahnya, Bango Samparan.

Baca Juga: Savana Tianyar Karangasem Surga Tersembunyi Wisata Bali, Eksotis dan Instagramble Berasa di Afrika

Mendengar itu, Bango Samparan menyarankan Ken Arok untuk membuat keris sakti agar bisa membunuh akuwu Tumapel itu.

Tunggul Ametung adalah orang sakti yang tidak mempan dengan tusukan keris biasa.

Bango Samparan menyebut nama Mpu Gandring yang merupakan Mpu sakti dan juga sahabatnya. Akhirnya, tibalah Ken Arok di kediaman Mpu Gandring.

Konon Mpu Gandring ini tinggal di sebuah desa yang bernama Lulumbangan.

Baca Juga: Wisata Angker Pantai Bajul Mati Malang, Dari Bangkai Buaya Hingga Karang 'Jadi-jadian'

Lulumbangan adalah sebuah desa tua yang ada di wilayah kabupaten Blitar, yang saat ini lebih dikenal dengan nama Plumbangan.

Hingga saat ini, jejak-jejak pembuatan keris atau senjata masih tertinggal di sana.

Karena keris yang diminta adalah keris sakti, Mpu Gandring meminta waktu sedikit lama untuk membuat keris tersebut. Sementara Ken Arok hanya memberi waktu 5 bulan saja.

Singkat cerita, 5 bulan berlalu, Ken Arok kemudian berniat mengambil keris tersebut. Namun nyatanya keris itu masih belum jadi.

Halaman:

Editor: Linda Kusuma Wardhani

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X