AGTVnews.com - Sebuah grup musik harcore punk asal Batu, Busar 22 melakukan cara unik untuk memprotes kekerasan sistemik yang sering dialami.
Busar22, unit band Hardcore Punk dari Batu, mendedikasikan single perdana "Self Atonomy" pada kawan-kawan yang masih bertahan dalam genjotan kekerasan sistemik.
Busar 22 ini merupakan grup band yang digawangi oleh Danu (vokal), Iyan dan Kekok (gitar), Samid (bass), Kaped (drums), menjadikan "Self Autonomy" sebagai luapan kemarahan atas kekerasan sistemik.
"Yang jelas, kami tidak membangun batasan bagi siapapun para pendengar. Untuk dedikasi yang kami luapkan melalui single perdana itu, kami peruntukan kepada terutama kawan-kawan yang sampai hari ini masih dan mampu bertahan dalam genjotan kekerasan sistemik," kata Danu.
"Self Autonomy" menjadi karya pertama yang dihadirkan Busar22 setelah melewati proses kreatif selama dua minggu.
Lagu yang terbilang baru itu, rilis bertepatan pada Hari Ibu 22 Desember 2022, yang menggambarkan luapan emosi terhadap kekerasan sistemik.
Baca Juga: Murai Batu sering angkat kaki sebelah? simak 5 penyebab dan cara mengatasinya
Karya baru dari Busar22 "Self Autonomy" kini sudah dirilis dan bisa dinikmati di digital streaming platform Bandcamp.
Selain itu, Danu juga mengatakan bahwa di tahun 2023, Busar 22 telah menyiapkan materi baru yang lebih matang.
"Di tahun ini, kami sedang mempersiapkan materi untuk EP 2023," ucap Danu. ***
Artikel Terkait
Baru Rilis! Lirik Lagu Kau Begitu Cepat Karya Kangen Band
Lirik Lagu Terbaru Kangen Band 'Kamu Gila', Tentang Kekecewaan Seseorang Terhadap Pasangannya
Fakta menarik dan biodata lengkap boy band VANNER, yang leadernya bebas dari wajib militer
Hammersonic Festival di Jakarta hadirkan 53 band metal kelas dunia, simak tanggal mainnya
Slipknot akan bawa 140 pasukan keamanan dalam Hammersonic Festival 2023 di Ancol Jakarta