AGTVnews.com - Penjual pentol di Sumenep ini kerap dipanggil 'Bapak Adam'.
Saat ini, usaha yang dirintis penjual pentol di Kecamatan Ganding, Kabupaten Sumenep, Madura itu dinilai sebagai kuliner jajanan pentol terlaris.
Kabarnya, tiap hari penjual pentol itu tidak pernah kehabisan pengunjung dan pelanggan.
Dedikasi tinggi pada usahanya sendiri dengan menggunakan cara komunikasi adaptif membuat penjual pentol itu tak hanya disegani, namun juga disukai.
Namun, di balik kesuksesannya mendapatkan hasil Rp30 juta perbulan, Adam mengaku telah melewati masa-masa pahit.
Baca Juga: Di Jerman ada resto yang khusus sajikan masakan lokal Indonesia, intip yuk menunya
Inilah catatan kisah pahit penjual pentol Adam yang diulas pada tiga poin di bawah ini :
1. Ketakutan berlebihan
Di awal-awal merintis usahanya, Adam mengaku pernah dibayang-bayangi rasa takut. Persaingan di tempatnya terbilang cukup sengit.
Artikel Terkait
Tekuni Usaha Restorasi Motor Jadul, Pemuda di Kediri Sukses Raup Cuan
8 Ciri Tempat Usaha dan Warung Terkena Serangan Gaib, Nomor 2 Paling Aneh tapi Sering Terjadi
Ciri-ciri Rumah Atau Tempat Usaha Terkena Santet Tanah Kuburan, Aroma Aneh Salah Satunya
Camilan dari ubi ungu ini bisa jadi ide usaha, simpel dan murah
Meski tradisional usaha pentol juga cukup menjanjikan, lihat faktanya