AGTVnews.com - Sosok viral ibu penjual dawet Kanjuruhan yang beri kesaksian usai tragedi Kanjuruhan melalui rekaman suara di media sosial akhirnya terungkap.
Kini sosok ibu penjual dawet Kanjuruhan ini, kembali ramai beredar di media sosial, namun dalam unggahan yang berbeda.
Saat ini ramai beredar video ibu penjual dawet yang meminta maaf kepada salah satu keluarga korban tragedi Kanjuruhan seperti diunggah oleh akun twitter @AremaniaCulutre.
Dalam video tersebut, terlihat seorang wanita berjilbab dan mengenakan pakaian berwarna khaky, yang mirip seragam pegawai pemerintahan.
Baca Juga: Rekomendasi 5 tempat wisata di Jogja yang gak itu-itu saja, cocok buat healing
Dalam unggahan video ini, disebutkan jika wanita tersebut tengah meminta maaf kepada salah satu keluarga korban Kanjuruhan yakni Nawi Curva Nord.
"Saya Bu Prapti meminta maaf, berhubung dengan voice note yang beredar kemarin. Saya tidak ada tujuan apapun untuk menjelekkan nama Aremania," kata wanita dalam video tersebut, seperti dikutip dari akun @AremaniaCulture.
Wanita ini juga memohon untuk dimaafkan atas kesalahannya telah menyebarkan berita hoaxs.
"Demi Allah saya lillahi ta’ala meminta maaf kepada panjenengan, memohon dengan sangat tolong maafkan saya bila ada kata saya yang salah. Tolong dimaafkan,"imbuhnya.
Diketahui jika perempuan tersebut bernama Suprapti Fauzi.
Suprapti Fauzi bukanlah penjual dawet di Stadion Kanjuruhan, namun kabarnya merupakan seorang politisi dari PSI.
Ia disebut-sebut menjabat sebagai Wakil Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Artikel Terkait
Cerita haru asisten pelatih Arema FC melihat tragedi Kanjuruhan di depan mata, justru dimotivasi ayah korban
Curhat pilu wanita ini viral di medsos, anak dan suaminya turut jadi korban tragedi Kanjuruhan
Pasal ini yang menjerat 6 tersangka tragedi Kanjuruhan Malang
Viral suara penjual dawet usai tragedi Kanjuruhan, Polisi lakukan pendalaman
Lakukan pendalaman di Stadion Kanjuruhan, polisi temukan bukti terkait penjelasan penjual dawet