Jadi ikon Kota Blitar ternyata Patung Putra Sang Fajar bukan yang tertua, justru ini yang paling tua

AGTVnews.com - Kota Blitar mendapat julukan sebagai Kota Proklamator. Disetiap sudut Kota Blitar terpasang patung Bung Karno tokoh proklamator.

Di Kota Blitar inilah, jasad Bung Karno bersemayam untuk selamanya. Untuk mengenangnya, setiap sudut Blitar terpasang sosok Bung Karno dalam bentuk patung yang gagah.

Setidaknya ada lima patung Bung Karno yang ada di Kota Blitar.

Patung terbesar Bung Karno bernama Putra Sang Fajar yang ada di pintu masuk Kota Blitar bagian timur atau di simpang tiga Herlingga.

Baca Juga: Deretan 6 zodiak ini punya daya tarik kuat, bikin lawan jenis terpesona dan jatuh hati, kamu salah satunya?

Patung Bung Karno Putra Sang Fajar ersebut berdiri pada tahun 2017 lalu, yang diresmikan langsung oleh Presiden ke-5 RI Megawati Soekarno Putri.

Namun tak banyak yang tahu, di balik ikoniknya patung Putra Sang Fajar, patung bung Karno pertama yang didirikan di Kota Blitar adalah patung yang ada di perempatan antara Jalan Sumatra dan Jalan A Yani Kota Blitar.

Patung tersebut dibuat tahun 2002 atau 32 tahun setelah Bung Karno wafat dan dimakamkan di Kota Blitar.

Patung Bung Karno ini dibangun dari hasil dana swadaya masyarakat.

Baca Juga: Mengenal Tedak Siten, tradisi Jawa yang dilakukan untuk Ameena anak Atta dan Aurel

Patung Bung Karno lainnya yang menghiasi Kota Blitar berada di Perpustakaan Nasional Bung Karno yang lokasinya satu komplek dengan makam sang proklamator.

Bedanya dengan patung di lokasi lain, patung di tempat ini terlihat Bung Karno sedang duduk sambil membaca buku dan menyilangkan kaki.

Patung ini menjadi spot foto favorit para pengunjung. Bahkan bagian ujung sepatu salah satu kaki patung Bung Karno nampak pudar karena sering dipegang oleh para pengunjung.

Selain itu adapula patung Bung Karno di depan Istana Gebang.