AGTVnews.com - Sosok Sunarti Kepala Desa Kedak Kecamatan Semen Kabupaten Kediri menuai pujian.
Sunarti dianggap cepat dalam menangani warganya yang tertimpa musibah sekaligus tegas memberikan penjelasan sehingga tidak menimbulkan prasangka buruk.
Sebelumnya viral sebuah prosesi pemakaman warga di Desa Kedak, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri.
Dalam video yang beredar, keranda jenazah terlihat digotong oleh perangkat desa tanpa ada warga yang ikut iring-iringan.
Baca Juga: Geram isu numpang hidup, Rizky Billar sebut nominal uang bulanan untuk Lesti Kejora
Vidio yang viral diberi keterangan bahwa tidak ada warga yang mengantar sehingga perangkat desa harus turun tangan.
Melalui sebuah wawancara Sunarti membeberkan fakta sebenarnya soal kondisi yang ada di desanya.
Fakta pertama, Sunarti menyebutkan bahwa kondisi warga yang meninggal memang kekurangan baik dari segi ekonomi maupun mental.
Kondisi ini pula, yang membuat perangkat desa untuk segera mengambil tindakan membantu proses pemakaman.
Kemudian dia juga membantah tidak ada warga yang peduli dan tidak mau mengantar. Faktanya, saat itu sebagian besar warga sudah berangkat kerja.
Namun masih ada sebagian warga desa ada yang membantu menggali kubur sedangkan ibu-ibunya membantu memasak di rumah duka.
Tindakan cepat Sunarti dalam memberi bantuan warganya yang terkena musibah serta caranya mengklarifikasi Vidio viral soal warganya kemudian menuai pujian warganet.
"Pendidikan yang bagus, kemampuan yang mumpuni, akhlak yang mulia pasti siap menghadapi kondisi apapun," tulis pengguna TikTok dengan akun bernama Cah Ae.
Artikel Terkait
Viral jenazah di Kediri tak diantar satupun tetangga, mirip sinetron di dunia nyata
Benarkah jenazah yang hanya diantar perangkat desa terjadi di Kediri? Warganet sebut hal ini
Viral jenazah hanya diantar perangkat desa, ini fakta yang terungkap
Viral jenazah yang hanya diantar perangkat desa di Kediri, ini penjelasan Kades Kedak
Fakta jenazah tidak diantar warga di Kediri tak seperti yang beredar, terungkap usai kades buka suara