Benarkah tak boleh beri jangkrik pada Murai Batu jika istri sedang hamil, mitosnya bikin ngeri, cek faktanya!

AGTVnews.com - Konon katanya, bagi para suami yang istrinya tengah hamil tak boleh memberi jangkrik pada murai batu.

Jika memaksa memberi jangkrik pada murai batu padahal istri tengah hamil, bisa jadi akan mencelakai si calon jabang bayi.

Mitos tak boleh mencelakai binatang saat istri tengah hamil, hingga kini masih dipegang teguh masyarakat. Saat memberi murai batu dengan jangkrik, kita akan mematahkan kaki-kakinya.

Untuk itulah, suami tak boleh memberikan jangkrik untuk murai batu, karena mencelakai hewan dan takut si calon bayi mengalami hal yang mengrikan.

Baca Juga: Kuliner manis dan menyegarkan yang cocok untuk berbuka puasa, identik Bulan Ramadhan

Jangkrik sebagai pakan murai batu umumnya dipotong atau dibuang kakinya karena kaki merupakan bagian yang keras yang bisa menyebabkan masalah pada tenggorokan murai batu.

Jadi bagaimana jika istri sedang hamil dan kita tidak boleh memotong kaki jangkrik?

Caranya cukup mudah, siapkan cepuk yang sedikit memiliki penutup dipinggirannya agar jangkrik tidak mudah loncat atau kabur. Artinya kicau mania bisa memberikan jangkrik dalam keadaan hidup.

Baca Juga: Pedasnya nampol, kuliner di Warung Pak Ghofar Surabaya ini full menu hot

Sebenarnya murai batu adalah hewan yang cerdas, dan biasanya akan memisahkan kaki jangkrik sendiri, jika menurut murai kakinya begitu keras.

Sedangkan jika menggunakan jangkrik kecil atau yang menurut murai kakinya tidak begitu keras, dia akan menghancurkan kaki jangkrik dengan paruhnya terlebih dulu baru dimakan.

Jadi tak usah khawatir jika kicau mania memiliki istri yang sedang hamil, sementara taruh saja jangkrik hidup usahakan jangkrik kecil dalam cepuk dan masukkan dalam sangkar.***