AGTVnews.com - Keberadaan burung Kuntul dan Blekok di Alun alun Kota Blitar telah ada sejah puluhan tahun silam.
Ribuan burung Kuntul dan Blekok di Alun alun Kota Blitar selama ini bisa hidup berdampingan dengan warga yang memanfaatkan ruang terbuka hijau tersebut.
Kelestarian burung Kuntul dan Blekok di Alun alun Kota Blitar tak lepas dari adanya mitos yang berkembang mengenai keberadaan burung tersebut.
Kebiasaan burung Kuntul yang tinggal di pohon-pohon tinggi seperti beringin Alun alun Kota Blitar diyakini bukan tanpa sebab.
Baca Juga: Pabrik eggtray di Blitar terbakar, warga panik
Bagi masyarakat yang percaya, setiap pohon besar selalu ada makhluk halus tak kasat mata yang menghuni.
Keberadaan burung-burung inilah yang membuat para makhluk halus tersebut seperti terhibur dan tidak mengganggu manusia.
Keberadaan burung Kuntul, Blekok atau Bangau juga diyakini akan membawa kejayaan bagi pemilik pohon yang dihinggapi.
Mitos lainnya adalah pantangan memburu burung Kuntul ini dengan cara menembak atau melukai.
Konon mereka yang memburu dengan cara menembak, akan mengalami bahaya seperti apa yang dilakukan pada burung tersebut.
Memakan daging burung Kuntul atau Blekok juga merupakan pantangan keras. Dipercaya jika burung kuntul dimakan dagingnya, maka akan mendatangkan kesialan.
Seperti diberitakan, burung Kuntul penghuni Alun alun Kota Blitar akan diusir secara halus oleh Pemkot Blitar.
Rencana pengusiran itu diungkapkan Sekretaris Daerah Kota Blitar Priyo Suhartono, Kamis 5 Januari 2023.
Artikel Terkait
Terekam CCTV, detik-detik kecelakaan pemotor di Blitar, tabrak truk lalu terlindas
Rombongan Mabes Polri datangi stadion Soeprijadi Kota Blitar, minta pengelola lakukan hal ini
Sisi timur alun-alun jadi pusat kuliner, Pemkot Blitar berencana usir penghuni pohon beringin yang meresahkan
Ribuan burung Kuntul di Alun-Alun Kota Blitar akan diusir, ini penyebabnya
Pernah jadi indikator kota lestari, ribuan burung Kuntul dan Blekok Alun-alun Kota Blitar justru akan diusir