AGTVnews.com - Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar berharap guru dapat bersaing dengan dunia.
Selain itu guru harus memberikan pendidikan kepada anak-anak sesuai dengan zamannya.
Sehingga, guru tidak boleh alergi terhadap teknologi.
Hal ini disampaikan walikota usai jalan sehat dalam rangka HUT PGRI ke-77 dan Hari Guru Nasional 2022, Sabtu (19/11) lalu di GOR Jayabaya.
HUT PGRI dan Hari Guru Nasional sendiri diperingati tanggal 25 November setiap tahunnya.
"Terima kasih tak terhingga kepada Bapak Ibu Guru di Kota Kediri. Bapak Ibu telah mendidik generasi penerus di Kota Kediri. Serta mengantarkan siapapun di Kota Kediri menjadi orang hebat," ujar walikota.
Wali Kota Kediri sekaligus Pembina PGRI Kota Kediri menjelaskan bahwa saat ini guru harus mengikuti perubahan yang terjadi.
Saat ini anak-anak di Kota Kediri tidak hanya bersaing dengan anak-anak di Kota Kediri. Melainkan dengan seluruh anak di dunia, sebab saat ini sudah tidak ada sekat lagi.
"Kita harus ajari anak-anak kita menjadi insan yang tangguh dan bermental baja. Critical thinking anak-anak juga harus dibangun agar mereka bisa memecahkan sebuah masalah sendiri," jelasnya.
Abdullah Abu Bakar menambahkan guru juga harus membangun kolaborasi dengan wali murid.
Komunikasi dan diskusi dalam mendidik anak-anak perlu untuk dilakukan. Komunikasi yang efektif adalah komunikasi dua arah.
Baca Juga: Deretan 5 fakta menarik laga pembuka Piala Dunia 2022 Qatar, di luar dugaan!
"Dengan wali murid harus kenal kalau perlu ada forum silaturahminya. Kita didik dengan hati supaya IPM kita bisa meloncat lebih tinggi lagi," imbuhnya.
Artikel Terkait
Kenakan busana Kediren Walikota Kediri hadiri upacara adat Bersih Nagari Tulungagung, ini harapannya
Gurih pedas dan kesat nampol, Ayam Panggang Bangi kuliner tersembunyi yang viral di Kediri
Dinsos Kota Kediri ajak Karang Taruna Berkolaborasi bangun daerahnya
Walikota Kediri minta sayuran organik dari P2L bisa masuk dan penuhi kebutuhan hotel
Walikota Kediri : acara yang melibatkan UMKM, berdampak positif pada perekonomian