Refleksikan Kemerdekaan Bupati Kediri Gelar Sinau Bareng Cak Nun, Mas Dhito: dari Kediri Untuk Nusantara

- Selasa, 16 Agustus 2022 | 21:52 WIB
Sinau Bareng Cak Nun, Mas Dhito berharap  Kediri untuk Nusantara. (Diskominfo Kabupaten Kediri)
Sinau Bareng Cak Nun, Mas Dhito berharap Kediri untuk Nusantara. (Diskominfo Kabupaten Kediri)

 

AGTVnews.com - Merefleksikan Kemerdekaan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana gelar kegiatan ngaji bareng MH. Ainun Nadjib.

Bupati Kediri dan MH. Ainun Nadjib mengajak masyarakat Kabupaten Kediri dan jamaah maiyah untuk merefleksikan kemerdekaan dengan menyadari tahapan atau kondisi Indonesia saat ini.

Dalam acara Sinau Bareng Cak Nun meminta masyarakat yang hadir membentuk kelompok dan mendiskusikan tahapan Indonesia saat ini.

Kondisi ini dianalogika oleh Cak Nun sebagai evolusi kelapa. Mulai dari bluluk (bunga kelapa yang mulai berbuah), cengkir (buah kelapa kecil), dhegan (kelapa muda), hingga kelapa.

Baca Juga: Selain Kisah Cinta Lembu Suro Gunung Kelud Juga Menyimpan Cerita Hubungan Sejenis Dua Bidadari

"Negara kita ini masuk dalam tahapan (evolusi) mana? dan definisikan setiap tahapan evolusi tersebut menurut pandangan kalian," ucap Cak Nun Pada jamaah.

Menurut Cak Nun, dengan potensi yang dimiliki Kabupaten Kediri, daerah ini akan menjadi mulai dari matang atau majunya Indonesia. Hasil diskusi ini memiliki pandangan yang sama yakni Indonesia saat ini pada tahapan hampir matang seperti dhegan.

"Mudah-mudahan matangnya nusantara ini dari Kediri, karena yang menjadi kelapa terlebih dahulu adalah Kediri. Potensinya sangat lengkap dan memenuhi syarat,” ujar Cak Nun.

Karena, lanjut Cak Nun, Kediri telah melewati sejarah bluluk yang dahulu mempunyai Raja Jayabaya serta Empu Bharada.

Sehingga untuk berevolusi menjadi kelapa Kediri dirasa paling siap.

Baca Juga: Kisah Horor Wisatawan Pantai Puger Jember, Bocah Kecil ini Mendadak Berjalan ke Tengah Laut Bikin Merinding

"Oleh karena itu, Kediri akan merintis kesadaran dan rasa syukur seperti itu. Dan Mas Dhito yang masih muda ini, maka dia yang masih bisa berfikir panjang dan luas. Meruangi kemungkinan-kemungkinan untuk membangun Kediri," terang Caknun.

Di akhir sinau bareng yang dilaksanakan di kawasan Simpang Lima Gumul itu, Mas Dhito menyebutkan kesadaran masyarakat mengenai kekuatan, kekurangan, hingga potensi yang di miliki oleh Indonesia ini sangat besar.

Halaman:

Editor: Linda Kusuma Wardhani

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X