AGTVnews.com - Seorang kakek tengah merintih kesakitan karena terluka di kepala jadi perbincangan hangat warganet di Blitar.
Video berdurasi singkat itu mengudang haru warganet yang menonton. Apalagi, darah mengucur dari kepala sang kakek.
Usut punya usut, kakek tersebut terluka di bagian kepala setelah dihantam barongan saat menyaksikan kesenian jaranan di acara bersih desa.
Baca Juga: 6 Pegawai Holywings Jadi Tersangka Promo Miras, Polisi Bongkar Ancaman Hukumannya
Kejadian kakek terhantam barongan itu terjadi di Bukit Pertapaan Kecamatan Srengat Kabupaten Blitar Jawa Timur.
Kejadian itu kemudian viral di media sosial. Salah satunya setelah diunggah oleh akun instagram @andreli_48.
Kapolsek Srengat Polres Blitar Kota, AKP Yusuf membenarkan kejadian itu. Dia menyebut kakek malang itu bernama Paidi (60) warga setempat.
Baca Juga: Sejarah Berdirinya Holywings, Bermula dari Kedai Nasi Goreng yang Bangkrut
Namun, kejadian itu tidak dilaporkan kepada pihak yang berwajib. Sebab, pihak panitia atau penyelenggara ingin berdamai.
Setelah mengalami luka kakek Paidi langsung dilarikan ke rumah sakit. Kondisinya pun saat ini sudah membaik usai mendapatkan jahitan.
"Iya memang ada kejadian itu Kamis malam (23/6/2022). Tapi tidak dilaporkan ke polisi, karena memang panitia sudah tanggungjawab," ujarnya.
Baca Juga: Celine Evangelista Bandingkan Marshel Widianto dengan sang Mantan,Warganet Geram : Mundur Aja Shel!
Yusuf menerangkan, warga tengah melakukan kegiatan bersih desa dan ada penampilan tarian jaranan.
Saat hampir selesai, barongan yang dimainkan oleh pemain jaranan tidak sengaja mengenai korban.
Artikel Terkait
Konter Handphone di Blitar Terbakar, Sejumlah Barang Terselamatkan Karena Berada di Kotak Ini
Rumah Hancur Diterjang Longsor Tebing Setinggi 20 Meter, Warga Kediri Tinggal Sementara di Kandang Sapi
Ditinggal Istri Jadi TKW, Satpam di Blitar Malah Lecehkan Siswi SMP
Ibu Muda di Tulungagung Ditemukan Tewas di Dalam Rumah, Dikabarkan Terjatuh dari Lantai 2
Ibu di Tulungagung Ditemukan Tewas dalam Rumah Jatuh dari Lantai 2, Kades Sebut Lihat Ada yang Janggal