AGTVnews.com - Puluhan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang biasa berjualan di area Simpang Lima Gumul (SLG) melakukan aksi unjuk rasa, Kamis 14 Oktober 2021.
Aksi unjuk rasa dilakukan puluhan PKL tersebut di depan gedung DPRD Kabupaten Kediri.
Puluhan PKL ini protes, agar kawasan Monumen SLG bisa kembali dibuka dan mereka bisa kemabli berjualan seperti sebelum pandemi.
Baca Juga: Libur Maulid Nabi, ASN Dilarang Cuti dan Bepergian
Sebelumnya para PKL ini sudah melakukan audensi dengan pemerintah daerah setempat. Namun mereka belum mendapatkan kepastian, kapan kawasan monumen SLG ini benar-benar dibuka.
"Tuntutannya hanya satu, buka saja Monumen SLG, biar kami bisa makan. Sudah dua tahun, sejak Covid-19 sampai sekarang kami tidak bisa berjualan," keluh Ayu satu diantara PKL yang ikut melakukan aksi.
Dalam aksi unjuk rasa ini para PKL membawa berbagai poster yang berisi tuntutan dan kecaman terhadap pemerintah.
Baca Juga: Mundur Dari Panggung Puteri Indonesia, Anne Avantie : Semua Ada Waktunya
Setelah melakukan orasi, akhirnya para perwakilan PKL ini diizinkan masuk ke Gedung DPRD untuk beraudiensi.
Artikel Terkait
Tagih Janji Bupati Dhito Ratusan Warga Kediri Lurug Kantor DPRD
Warga Kediri Minta Mobil Ambulance dan Lapangan Bola kepada Bupati, DPRD Mendukung
Optimis Turunkan Level PPKM, Bupati Kediri Pantau Capaian Vaksinasi di Setiap Kecamatan
Pekerja Bandara Kediri Temukan Merak Hijau Diduga Liar, Habitat Asli Lereng Wilis?
Pemkab Kediri Pertimbangkan Buka Kembali Kawasan Simpang Lima Gumul