AGTVnews.com - Persik Kediri menyambangi para korban tragedi Kanjuruhan Malang. Selain menyalurkan bantuan, tim Macam Putih ini juga membawa tim psikolog, Rabu, 12 Oktober 2022.
Tim psikolog yang dibawa Persik Kediri untuk korban tragedi Kanjuruhan ini untuk membantu memulihkan dalam psikologis usai kejadian luar biasa yang mereka alami di awal bulan lalu itu.
AFG bersama Persik Kediri yang diwakili oleh Arthur Irawan dan Dany Saputra menjelaskan, sebelum melakukan kegiatan penyerahan bantuan, manajemen Persik Kediri sudah berkoordinasi dengan manajemen Arema FC terlebih dulu.
"Selain memberikan bantuan, hari ini kami juga datang membawa tim psikolog yang akan membantu para korban nantinya," kata Arthur Irawan.
Arthur meeyakini, para korban juga sangat membutuhkan dukungan setelah mengalami kesedihan yang mendalam akibatkehilangan keluarga.
Bahkan, beberapa diantara korban hingga kini juga belum pulih, baik secara psikis atau mental.
Baca Juga: Semua mendadak ungu, semarak Borahaefication menyambut konser BTS Yet To Come di Busan
Arthur berharap kehadiran psikolog ini dapat membantu penguatan kepada korban maupun keluarga.
"Sesuai komunikasi dengan pihak manajemen Arema FC, nantinya bersama psikolog lainnya yang ada di posko, diharapkan para psikolog ini juga akan turun langsung ke korban," tandasnya.
Usai mengunjungi beberapa korban, rombongan juga melakukan tabur bunga di depan patung singa stadion Kanjuruhan.
Ini sebagai bentuk belasungkawa bersama perwakilan suporter Persikmania yang juga turut dalam kegiatan ini.
"Kami datang ke Malang untuk memberikan dukungan kepada seluruh korban, tim Arema FC dan juga Aremania. Saya juga senang melihat seluruh elemen sepakbola di tanah air bahu membahu saling membantu, kehadiran Persikmania ke Malang juga untuk terus menyuarakan perdamaian di kalangan suporter Indonesia," pungkas Dany Saputra.***
Artikel Terkait
Lakukan pendalaman di Stadion Kanjuruhan, polisi temukan bukti terkait penjelasan penjual dawet
3 Polisi jadi tersangka tragedi Kanjuruhan belum dicopot, ini alasannya
Stadion Kanjuruhan tak layak gelar Derbi Jatim Arema FC vs Persebaya, TGIPF : termasuk high risk match
Satu warga Blitar korban tragedi Kanjuruhan masih dirawat di RSSA Malang, begini kondisinya
Tragedi Kanjuruhan pupuskan cita-cita seorang pemuda asal Blitar jadi polisi