Mengulik asal usul candi Borobudur, bangunan megah yang sempat terkubur abu vulkanik dan terlupakan

AGTVnews.com - Asal usul Candi Borobudur memiliki sejarah panjang selama beratus-ratus tahun lamanya.

Konon asal usul candi Borobudur ini sempat terlupakan dan sama sekali tidak diketahui keberadaannya.

Saat ini candi Borobudur telah menjelma menjadi salah satu tempat wisata religi yang sangat mengagumkan. Bangunan ini menjadi candi agama Budha terbesar.

Selama ratusan tahun lamannya asal usul candi Borobudur ini tidak diketahui, bahkan sempat terkubur abu vulkanik.

Baca Juga: Kota Kediri dipilih untuk pemutaran perdana Film Hati Suhita, Mas Abu: sangat membanggakan

Dikutip dari tayangan youtube asal usul, konon pada waktu itu sekitar abad ke-6 sampai 14 banyak berdiri kerajaan Hindu Buddha di Indonesia, salah satunya kerajaan Medang dari Wangsa Syailendra.

Kerajaan Medang memerintah di wilayah Jawa Tengah sekitar abad ke-8, yang dipimpin oleh raja Samaratungga.

"Raja Samaratungga mempunyai suatu keinginan untuk membangun sebuah candi Budha yang besar untuk tempat beribadah," ungkap kanal YouTube Asal Usul.

Sang Raja memberitahukan keinginan tersebut kepada rakyat dan memerintahkan untuk membantu membangun tempat beribadah yang besar.

Baca Juga: 5 posisi tubuh yang bikin tidak sehat, wajib banget dihindari agar tidak menimbulkan masalah

Pembangunan candi tersebut menggunakan tenaga rakyat yang secara sukarela membantu keinginan rajanya agar tercapai.

Dengan menggunakan batu yang disusun secara berundak hingga memakan waktu ratusan tahun lamanya.

Pada tahun 850 Masehi candi Borobudur sudah selesai dibangun, terdiri dari 6 teras berbentuk bujur sangkar, pada dinding-dinding candi terdapat 2.627 panel relief dan 504 arca Budha didalamnya.

Letusan besar gunung Merapi pada 929 Masehi menyebabkan perpindahan kerajaan Medang beserta rakyatnya.