Dampak Invasi Rusia, Lebih dari 1 Juta Anak di Ukraina Mengungsi

AGTVnews.com - Perang antara Rusia dan Ukraina tidak hanya menyebabkan korban jiwa dan dampak ekonomi.

Organisasi pemerhati anak dunia atau UNICEF melaporkan, bahwa setidaknya lebih dari satu juta anak di Ukraina telah meninggalkan negaranya akibat invasi Rusia.

Para pengungsi dari anak-anak Ukraina meninggalkan negaranya menuju negara-negara tetangga dalam waktu kurang dari dua minggu sejak invasi Rusia.

Baca Juga: Persipura Jayapura Berencana Ajukan Banding Atas Sanksi Komdis PSSI

Dilansir Reuters, sedikitnya terdapat 37 anak yang tewas dan 50 lainnya luka akibat invasi Rusia di Ukraina.

Direktur Eksekutif Catherine Russell mengatakan, bahwa dia merasa ngeri dengan laporan serangan terhadap rumah sakit anak-anak di Kota Mariupol Ukraina.

Dilaporkan sebelumnya serangan udara oleh Rusia telah mengubur pasien di bawah puing-puing meskipun ada senjata yang disepakati.

Baca Juga: Link Live Streaming Persebaya Surabaya VS Persik Kediri, Laga Seru Asa Dua Tim Raih Poin Penuh

"Serangan ini, jika dikonfirmasi, anak-anak menjadi korban perang ini hal yang sangat mengerikan," ucap Russell yang dikutip AGTVnews pada Kamis, 10 Maret 2022.

Dewan kota Mariupol mengatakan, bahwa rumah sakit tersebut beberapa kali terkena serangan udara dan menyebabkan kehancuran.

Meskipun begitu, pihak Rusia mengatakan bahwa pasukan Rusia tidak menembak sasaran masyarakat sipil.

Baca Juga: Tips Mencegah Penyakit Ginjal dari Kemenkes, Jangan Konsumsi Ini

Dilaporkan lebih dari 2 juta orang telah meninggalkan Ukraina sejak Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan invasi pada 24 Februari lalu.

sebagian besar dari mereka yang diperiksa adalah wanita dan anak-anak, sementara pria yang berbadan sehat diperintahkan oleh pemerintah Ukraina untuk ikut serta.***