AGTVnews.com – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, kembali menjadi sorotan netizen karena pemecatan seorang guru honorer di Cirebon bernama Sabil Fadhillah setelah ia memberikan komentar di unggahan Instagram pribadinya.
Ridwan Kamil diduga tersinggung dengan kata sapaan 'maneh' yang digunakan oleh Sabil Fadhillah dalam komentarnya yang ditujukan kepada gubernur.
Sabil Fadhillah menanyakan kepada Ridwan Kamil dalam komentarnya, "Dalam zoom ini, Maneh teh keur (kamu itu) jadi gubernur jabar ato kader partai ato pribadi @ridwankamil???,"
Yang kemudian dibalas oleh Ridwan Kamil dengan kalimat dalam Bahasa Sunda, "menurut kamu bagaimana? 'ceuk maneh kumaha'."
Baca Juga: Begini pengumbaran khusus untuk Murai Batu lesu, burung gacoanmu pasti akan bergairah dan gacor lagi
Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, sekarang menjadi bagian dari Partai Golkar dan melakukan zoom dengan mengenakan blazer berwarna kuning, sementara dalam unggahan video yang dibagikan, ia menyebut dirinya sebagai Pak Gubernur.
Tindakan Ridwan Kamil ini dapat menimbulkan berbagai makna dan tidak baik dilihat, terlebih saat ia sedang bertugas sebagai pejabat publik.
Namun, ada fakta terbaru dari polemik ini, yaitu Sabil Fadhillah ternyata adalah salah satu pendukung Ridwan Kamil yang getol memberi dukungan pada masa kampanye dulu.
Salah satu bukti bahwa Sabil Fadhillah merupakan pendukung Ridwan Kamil adalah unggahan dalam akun Instagram-nya @sabilfadhillah.
Baca Juga: 4 cara nambah volume kenari agar gacor maksimal dan siap jawara gantangan, cukup lakukan langkah ini
salah satunya berisi potret keduanya yang saling genggam tangan dan dilengkapi dengan caption "Ceritanya menuju #Jabar1. By: #SabilTea".
Sebelum konflik dengan Sabil Fadhillah, Ridwan Kamil juga sempat berkonflik dengan salah satu pendukungnya yang sudah dikenalnya secara pribadi, yaitu Outstandjing alias Iman, karena melontarkan kritik yang berhubungan dengan Masjid Raya Al-Jabbar.
Konflik antara Ridwan Kamil dan Muhammad Sabil Fadilah sebenarnya sangat sepele, hanya karena penggunaan kata 'maneh' yang di beberapa daerah di Jawa Barat, seperti Cikarang dan Cirebon, dianggap sebagai kata yang halus dan biasa saja.
Kata 'maneh' yang memiliki arti 'kamu' sering digunakan di antara teman sebaya atau pada seseorang yang sudah akrab atau digunakan oleh orang yang lebih tua pada yang lebih muda.***
Artikel Terkait
Ridwan Kamil geram, kebun edelweiss Ranca Upas Bandung rusak gegara acara motor trail
Netizen desak Ridwan Kamil beri sanksi tegas perusak kebun edelweiss Ranca Upas Bandung
Guru honorer SMK Cirebon dipecat usai nyiyiri Ridwan Kamil dalam media sosial, ini kronologi yang terjadi
Ternyata ini alasan Muhammad Sabil guru honorer yang dipecat usai nyinyir di medsos Ridwan Kamil: Saya cuma ..
Usai berkonflik dengan Ridwan Kamil, pihak sekolah bocorkan rahasia Sabil Fadhillah