AGTVnews.com - Hal yang sering terjadi dalam dunia murai batu adalah ketika mengalami over emosi.
Burung murai batu yang over emosi tentu akan sangat buruk ketika tampil di kontes ketika dilombakan.
Sebab, burung murai batu yang over emosi ini tentu tidak akan fokus pada volume dan kicauannya, namun akan mengejar burung lainnya.
Baca Juga: Selain Surabaya, Daerah di Jawa Timur Ini Juga Layak Disebut Kota Pahlawan Karena Jasanya
Bahkan, burung yang over emosi tersebut bisa saja merusak beberapa ornamen yang ada dalam kandang.
Apa yang harus dilakukan ketika mendapati murai batu kesayangan over emosi ?
Salah satunya adalah menghindari sekaligus menambah dua macam rawatan harian.
Baca Juga: Jejak Purbakala di Gunung Jawa Timur, Simpan Aura Mistis Masa Lampau yang Penuh Misteri
Yakni pengerodongan dan ablak. Jadi, kicaumania harus membuka kerodongnya selam masih emosi. Lakukan full ablak alias tanpa kerodong.
Selain itu, perbanyak waktu mandinya. Durasinya lebih diperpanjang dari biasanya. Mandikan burung setiap hari saat sore hari.
Kemudian juga hentikan penjemuran lebih dulu sampai burung benar-benar membalik, tidak emosi lagi.
Baca Juga: Bukan Bung Karno, Ini Deretan Tokoh Terkenal Asal Blitar Salah Satunya Penulis Legendaris
Kemudian berikan makanan tambahan yang memiliki sifat dingin dan bisa menurunkan emosi burung.
Berikan perawatan tersebut secara rutin agar emosi burung kembali seimbang dan tidak menganggu penampilannya. ***
Artikel Terkait
4 Penyakit yang Membuat Murai Batu Stres, Bikin Burung Lesu Tak Bergairah
Benarkah Jenis Murai Batu Istimewa? Bak Katuranggan Perkutut yang Punya Bagian Bulu Unik Disini
Mencari Gacoan Murai Batu untuk Kontes? Pilih yang Model Lehernya Begini
Makanan Murai Batu Saat Hawa Dingin, Cocok untuk Cuaca Ekstrem Agar Performa Burung Terjaga
Stop Berikan Jangkrik Mati Pada Murai Batu, Akibatnya Bisa Fatal Seperti Ini