Saat Bulan Ramadhan setan dibelenggu, namun banyak orang bermaksiat, ternyata ini penyebabnya, simak bestie!

- Jumat, 31 Maret 2023 | 10:05 WIB
meski setan telah dibelenggu saat bulan Ramadhan, ini alasan mengapa maksiat masih terus terjadi. (Pixabay.com / @sahinsezerdincer)
meski setan telah dibelenggu saat bulan Ramadhan, ini alasan mengapa maksiat masih terus terjadi. (Pixabay.com / @sahinsezerdincer)

AGTVnews.com – Banyak di antara kita yang mendengar bahwa saat bulan Ramadhan setan dibelenggu.

Sebagian besar dari kita mungkin memaknai setan dibelenggu adalah tidak bisa mengganggu manusia di bulan Ramadhan.

Namun jika setan dibelenggu di bulan Ramadhan, muncul pertanyaan dalam benak kita mengapa masih banyak orang yang bermaksiat?

Dalam salah satu kajiannya di akun YouTube Al-Bahjah TV, Buya Yahya menjelaskan sebagai berikut.

Baca Juga: Tips bikin sabun cuci piring berlipat ganda hanya gunakan satu bahan dapur ini, cobain yuk Mak! Biar hemat

Disebutkan dalam sebuah hadist, memang setan-setan itu dibelenggu.

"Makna dibelenggu ini ada banyak versi yang dijelaskan para ahli hadist," ucap Buya Yahya.

Pertama, makna dhahir memang setan dibelenggu. Setan tidak akan mengganggu manusia lagi karena dibelenggu.

Kedua, dimaknai bahwa dibelenggu itu langkahnya dipersempit karena Allah menjadikan suasana hati orang beriman itu rindu beribadah, susah melakukan kemaksiatan.

"Seperti dikatakan pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan sebagainya maknanya adalah untuk tidak melakukan kemaksiatan,"urainya.

Baca Juga: Yuk ngadem ke Tumpeng Menoreh, spot sunset paling best di Jogja sambil ngabuburit nunggu waktu berbuka

Ada yang memaknai dhahir pintu surga dibuka seperti apa wallahu a’lam, pintu neraka ditutup seperti apa wallahu a’lam.

Memaknai makna dhahir tidak salah. Artinya memang setan dibelenggu. Akan tetapi kenapa orang masih bermaksiat saat bulan Ramadhan?

Buya Yahya mengatakan yang membawa pada kemaksiatan bukan setan lagi, tetapi hawa nafsu yang telah disiapkan setan dari dulu.

Halaman:

Editor: Linda Kusuma Wardhani

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X